Dear kawanii,
beberapa waktu lalu aku sempat diajak untuk mengenal apa itu Nusantara Sehat, bersama puluhan
blogger-blogger yang sudah tergabung dalam #SahabatJKN. Mungkin, teman-teman
ada yang belum tahu apa yang itu #SahabatJKN,
tapi kalau singkatan dari JKN sendiri, teman-teman sudah pasti hafal doong?
Yap! Jaminan Kesehatan Nasional (JKN),
jadi tugas kami (Baca: #SahabatJKN)
hanya membantu Puskom Kemenkes untuk bisa menyampaikan program-program yang
terkait dengan JKN lewat tulisan, yang salah satunya melalu media blog ini. Kurang
lebih, seperti itu penjelasan singkat mengenai #SahabatJKN, kalau teman-teman
ingin bergabung, bisa lho gabung di grup facebook-nya terlebih dulu.
Pagi itu, sekitar jam 9, aku sudah sampai di lokasi acara,
tepatnya di Artotel Jakarta, yang
ada di kawasan Thamrin. Setelah acara dibuka MC, sambutan pertama pun datang
dari Kepala Puskom Publik Kemenkes, yaitu Ibu Murti, yang dipersilakan oleh narator,
yaitu Eyang Anjari (@anjarisme). Dalam sambutannya, Ibu Murti sempat berkata,
dalam menyikapi suatu hal, ada baiknya jika kita tidak hanya 'mendengarkan' dari satu pihak saja. Dalam hal ini, Puskom Kemenkes memberikan akses untuk
masyarakat yang ingin mengklarifikasi hal-hal yang menyangkut dengan Kemenkes,
melalui layanan hotline Kemenkes.
Acara ini dihadiri
juga oleh beberapa jajaran staff Kemenkes, yang salah satu narasumbernya
merupakan staff khusus dari Kemenkes yang sekaligus psikolog, yaitu Ibu Diah
(@adetje). Yang ngga kalah menarik, narasumber kedua hadir Kang Maman, yang
sering nonton Indonesia Lawak Klub (ILK) pasti kenal betul deh siapa beliau
ini, yes, beliau menjadi notulen di acara tersebut yang selain itu Kang Maman
juga merupakan penulis buku, yang juga aktif berkicau di Twitter (@Maman1965),
ya semacam selebtweet gitu deh *asyikkan bisa ketemu sama seleb, uhuuy! Selama
kurang lebih 2 jam setengah, aku dan teman-teman menyimak obrolan santai tentang Nusantara Sehat ini dan
membaginya di Twitter, dan membuat hastag #SahabatJKN hari itu jadi trending
topic no 2 di Indonesia.
Kesimpulan yang aku dapat dari acara hari itu, akhirnya
menjadi sebuah judul dari tulisan ini. Nusantara
Sehat, merupakan sebuah ajang pengabdian pada masyarakat bagi para tenaga
kesehatan. Kenapa aku bilang pengabdian? Karena para tenaga kesehatan ini
akan dikirimkan ke daerah-daerah terpencil di Indonesia, dengan tujuan membantu
menguatkan layanan kesehatan yang ada di daerah-daerah terpencil, perbatasan
dan juga kepulauan. Yup, kalau kamu seorang tenaga kesehatan baik itu Dokter Umum, Dokter Gigi, Perawat, Bidan,
Tenaga Gizi, tenaga Kesehatan Lingkungan, Ahli Teknologi Lab Medik, Tenaga
Kefarmasian, atau Tenaga Kesehatan Masyarat, dan memiliki jiwa kerelawanan
yang tinggi, ini saatnya kamu untuk ikut ambil bagian jadi team-nya Nusantara
Sehat!
Tapi untuk menjadi team dari Nusantara Sehat, teman-teman akan
mengikuti serangkaian proses seleksi calon berdasarkan resume, tes tertulis dengan esai, wawancara tatap muka, tes psikologi
dan juga tes Focus Group Discuccion (FGD). Poin penting agar bisa lolos
seleksi adalah, peserta harus bisa
memperlihatkan kemampuan sosialisasi yang baik, memiliki inisiatif dan
pengambilan keputusan yang baik, dan yang paling penting adalah peserta harus
yakin bisa berkomitmen atas tanggung jawab yang telah disepakati dengan masa tugas selama 2 Tahun. Tapi
jangan khawatir, karena jika sudah lolos seleksi, calon peserta juga akan
diberikan pelatihan dan pembekalan terlebih dulu, agar lebih memudahkan peserta
untuk bisa berinteraksi dengan petugas kesehatan setempat dan juga masyarakat
sekitar, tentunya.
Saat ini, program Nusantara Sehat sudah masuk tahap
perekrutan untuk Nusantara Sehat angkatan ke-2, sementara angkatan pertama
sudah berjalan sekitar 5 sampai 6 bulan yang lalu. Proses pendaftaran tahap
pertama diikuti ribuan peserta, dan hanya ratusan peserta aja yang bisa lolos.
Wah, ternyata banyak juga yah yang tertarik buat jadi relawan tenaga medis di
daerah-daerah terpencil gitu, SALUUUT!!!
Segitu, Puskom Kemenkes belum mensosialisaikan program ini secara umum lho,
baru sekitar area poltekes aja, tapi udah banyak yang berminat yah. Tapi, dari
perekrutan pertama, ternyata yang masih
kurang banyak pendaftarnya adalah dari kalangan Dokter Umum lho.
Pada saat acara, kami pun sempat diputarkan rekaman
percakapan waktu Eyang menelpon salah satu team Nusantara Sehat yang ada di Kecamatan
Long Pahangai, yaitu mbak Putri (@Puthe_PINS). Mbak Putri menjelaskan medan yang
ia dan team lalui untuk bisa sampai ke lokasi penempatan. Butuh waktu sekitar
21 jam dari Samarinda, dengan melalui berbagai medan jalan, melintasi sungai
Mahakam, dilanjut dengan berjalan kaki karena lokasinya tidak bisa terjangkau
dengan kendaraan.
Dalam sebulan, Mbak Putri melakukan 8 kali puskesmas keliling dengan menggunakan speedboat, jarak terdekat bisa ditempuh
dengan waktu 10 menit, dan terjauh sekitar 30 menit. Itupun kalau, sungainya
lagi ada airnya, tapi kalau lagi kemarau kaya sekarang ini, perjalanan bisa
sampai 6 jam lho ke satu lokasi dengan berjalan kaki, JALAN KAKI gaes! Perjuangan yang ngga mudah ya,
tapi insyaAllah bermanfaat banget buat saudara-saudara kita yang ada di daerah
terpencil yang masih sangat sulit untuk mengakses informasi tentang kesehatan.
Sejauh ini, di daerah sudah banyak yang mengertii soal 4
sehat 5 sempurna, tapi masih sangat sedikit yang mengerti soal hidup bersih dan sehat, menurut Kang
Maman disela perbincangan hari itu. Iya juga yah, dan aku pikir untuk merubah
pola pikir masyarakat itu ngga mudah, makanya perlu dilakukan proses pendekatan
dulu, dan itu kenapa masa tugas bisa sampai 2 tahun.
Itu sedikit gambaran tentang Nusantara sehat, masih berminat
untuk gabung? Teman-teman bisa lihat nformasi lengkapnya di www.nusantarasehat.kemkes.go.id
atau twitter @Nusantara_Sehat dan Facebook page Nusantara Sehat.
Foto dari twitter @mirasahid |
Selebihnya, mari kita dukung dan ikut memantau jalannya
program Nusantara Sehat ini. Teman-teman juga bisa ikut menyebarkan informasi
ini, jika ada teman, saudara atau kenalan seorang ahli tenaga kesehatan yang
kira-kira berminat bergabung menjadi team Nusantara Sehat ^^
Semoga bermanfaat yaaaa!
"Apa yang kau lakukan untuk dirimu sendiri adalah kesenangan, tapi apa yang kau lakukan untuk orang lain adalah kebahagiaan" – Kang Maman
"Kadang kala, cinta itu butuh ditantang. Dan Indonesia seperti rangkaian puzzle, yang kalau satu saja hilang, bukan lagi menjadi Indonesia. Maka, menyatukan Indonesia sebagai puzzle utuh adalah salah satu tantangan Cinta Indonesia" – Kang Maman.
Asyiknya bisa mengikuti acara seseru ini.
ReplyDeleteiya seru bangeet acaranya, jadi nambah banyak informasi :))
DeletePerjuangan banget, ya. Puskesmas keliling menggunakan speedboat. Banyak pahala yang ikut tim ini nih. . .
ReplyDeleteiyaa ka, bener2 perjuangannya ngga mudah team NS ini, demi menyehatkan bangsa :D
Deleteaamiin aamiin
Wah, benar-benar perjuangan yang sangat hebat dan mulia.
ReplyDeleteiyaa banget :')
Deletepara pengabdi yang berjasa banget ini ya
ReplyDeleteiyaa ka :) berjasa bangeet bangeet deh buat sodara2 kita yg ada di pelosok
DeleteSungguh patutu disebut Pahlawan mereka ini, Luar Biasa Semangat dan Perjuangannya, salut!
ReplyDeleteIya salut banget yah.. yuk kita bantu dukung teamnya Nusantara Sehat ini..
Deletesemoga dengan adanya program dari nusantara sehat bisa memajukan daerah pelosok dalam berkonsultasi kesehatan ya mbak, apalagi kan dokternya itu dikirim ke pelosok-pelosok ya mbak :)
ReplyDeleteIya, semoga aja yah team Nusantara sehat jadi makin memudahkan saudara2 kita yang ada di pelosok buat dapat fasilitas kesehatan :)
DeletePengabdian sampai daerah terpencil y. Keren
ReplyDeleteIyaa mbak, karena kan daerah terpencil yang memang sulit untuk akses kesehatan yaa :)
DeleteBlm pernah liat di Jepara. Paling puskesmas
ReplyDeleteIni team Nusantara sehat juga ada di puskesmas2 kok ka, tapi lagi konsen di daerah2 terpencil :)
DeleteSebuah program yang harus terus berjalan, agar terwujud masyarakat yang sehat jasmani dan rohani
ReplyDeleteIyaa, ayo kita bantu dukung team Nusantara Sehat agar fasilitas kesehatan bisa merata ke seluruh daerah di Indonesia ^^
Delete